PAPUA - Langit cerah Distrik Beoga menjadi saksi langkah penuh makna para prajurit Satgas Yonif 732/Banau, yang turun langsung menyapa dan menyatu bersama masyarakat dalam kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) yang sarat pesan damai dan kemanusiaan. Senin 23 Juni 2025.
Dipimpin oleh Sertu Sugandhi, kegiatan ini bukan sekadar agenda formal, melainkan ruang terbuka penuh kehangatan untuk mempererat tali silaturahmi antara TNI dan masyarakat. Dengan senyum yang tulus dan telinga yang siap mendengar, para prajurit mendatangi warga satu per satu, menggali cerita, menyimak harapan, dan menawarkan solusi atas berbagai persoalan keseharian.
“Momen ini kami manfaatkan untuk menggali informasi mengenai keluhan dan kebutuhan masyarakat. Selain memberikan rasa aman, kami ingin membawa lebih banyak manfaat di tempat kami bertugas, ” ungkap Lettu Inf Budi Hartono, Danpos Beoga, yang turut mendampingi jalannya kegiatan.
Kehadiran TNI di Beoga lewat pendekatan humanis seperti ini menjadi napas segar bagi masyarakat yang merindukan keterlibatan langsung dari aparat negara yang peduli, bukan hanya mengamankan wilayah, tetapi juga hadir dalam rasa, dalam empati, dan dalam semangat gotong royong.
Respon masyarakat pun sangat positif. Mereka menyambut prajurit dengan tangan terbuka dan hati lapang. Dalam perbincangan hangat yang terjadi, muncul berbagai harapan dari kebutuhan dasar, hingga kerinduan akan rasa aman yang berkelanjutan. Semua ditampung dengan penuh kesungguhan oleh Satgas.
Kegiatan ini merupakan implementasi nyata dari semangat PAPEDA (Papua Penuh Damai), sebuah filosofi pendekatan yang mengedepankan kedekatan emosional, kolaborasi, dan kebersamaan sebagai pondasi membangun perdamaian di Tanah Papua.
Dengan langkah-langkah sederhana, namun penuh ketulusan, Satgas Yonif 732/Banau terus merajut kebersamaan di Distrik Beoga menghapus jarak, menyatukan hati, dan menanam benih kepercayaan untuk Papua yang damai, kuat, dan sejahtera.
(Pen Satgas Satgas Yonif 732/Banau)
