LANNY JAYA - Di tengah bentangan alam Papua yang memukau namun penuh tantangan, kehadiran prajurit TNI dari Satgas Yonif 408/Suhbrastha (Sbh) di Pos Tugas Kewilayahan (TK) Andugume, Distrik Wano Barat, Kabupaten Lanny Jaya, membawa warna kehangatan baru. Pada Selasa (30/12/2025), sebuah gestur sederhana namun bermakna mendalam terwujud ketika para prajurit membagikan kaos kepada warga Kampung Andugume. Aksi ini bukan sekadar pembagian barang, melainkan sebuah simbol kuat yang mengukuhkan ikatan kebersamaan dan kedekatan antara TNI dengan masyarakat pegunungan yang mendiami wilayah terpencil ini.
Menghadapi medan yang sulit dijangkau dan kondisi geografis yang menuntut ketangguhan, kegiatan yang digagas oleh Satgas Yonif 408/Sbh ini disambut dengan penuh antusiasme oleh seluruh lapisan masyarakat. Raut wajah ceria yang dihiasi senyum lebar dan untaian kata syukur menjadi bukti nyata tumbuhnya rasa saling percaya yang kian merekat antara warga dengan para prajurit yang mengemban misi menjaga keamanan di tanah Papua.
“Kami hadir di Andugume bukan hanya sebagai aparat negara, tetapi sebagai bagian dari masyarakat. Bantuan kaos ini mungkin sederhana, namun menjadi simbol kebersamaan dan perhatian kami kepada warga. Satgas Yonif 408/Sbh berkomitmen untuk terus menjalin komunikasi, mendampingi, serta membantu masyarakat menghadapi berbagai kesulitan selama masa penugasan, ” ujar Komandan Pos (Danpos) Andugume Satgas Yonif 408/Sbh, Kapten Inf Nur Ikhsan.
Kapten Nur Ikhsan menambahkan, pendekatan yang mengedepankan dialog dan sentuhan kemanusiaan akan senantiasa menjadi prioritas utama. Hal ini penting demi menjaga harmoni sosial dan mewujudkan suasana yang aman serta kondusif di seluruh wilayah Wano Barat.
Tak hanya dari pihak TNI, apresiasi tulus juga mengalir dari masyarakat Kampung Andugume. Pieter, salah seorang perwakilan warga, tak mampu menyembunyikan rasa harunya atas perhatian yang diberikan oleh para prajurit.
“Kami sangat bersyukur atas kebaikan bapak-bapak TNI. Bantuan ini membuat kami merasa diperhatikan dan tidak sendiri. Satgas selalu hadir membantu kami seperti keluarga. Kami berharap kebersamaan ini terus terjaga dan Tuhan melindungi bapak-bapak TNI dalam bertugas, ” ungkapnya penuh makna.
Panglima Komando Operasi (Pangkoops) Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, S.I.P., M.Si., turut menegaskan bahwa setiap kegiatan sosial yang dilaksanakan oleh prajurit di tanah Papua merupakan manifestasi dari pembinaan teritorial yang berakar pada pendekatan humanis TNI.
“Kehadiran prajurit TNI di Papua harus memberi rasa aman sekaligus manfaat nyata bagi masyarakat. Kegiatan berbagi dan kepedulian sosial seperti ini adalah wujud komitmen TNI dalam memperkuat kemanunggalan TNI dan rakyat serta menciptakan situasi yang damai dan kondusif, ” tegas Pangkoops Habema.
Melalui aksi berbagi yang penuh makna ini, Satgas Yonif 408/Sbh kembali menegaskan eksistensinya tidak hanya sebagai penjaga kedaulatan bangsa, tetapi juga sebagai mitra sejati masyarakat. Di tengah keindahan pegunungan Papua yang megah, sebuah kepedulian sederhana telah berhasil merajut benang persaudaraan, menyatukan hati, dan menebarkan harapan baru bagi warga setempat.
