CNN Indonesia
Senin, 08 Des 2025 10:48 WIB
Ilustrasi. Banjir di wilayah Aceh Selatan. (ANTARA FOTO/ERLANGGA BREGAS PRAKOSO)
Jakarta, CNN Indonesia --
Bupati Aceh Selatan Mirwan yang terancam dikenakan sanksi administrarif karena melaksanakan perjalanan umrah di tengah kekalutan wilayahnya akibat bencana banjir dan longsor mempunyai harta kekayaan sejumlah Rp25,9 miliar.
Data itu disampaikan Mirwan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 1 Oktober 2024, saat mengikuti pemilihan kepala daerah Aceh Selatan.
Mirwan mempunyai harta bergerak dan harta tidak bergerak. Dia melaporkan kepemilikan 5 bidang aset tanah dan bangunan senilai Rp21.882.555.000.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rinciannya terdiri dari tanah dan bangunan seluas 95 meter persegi (m2)/172 m2 di Jakarta Timur senilai Rp1.450.000.000; tanah seluas 579 m2 di Aceh Barat Daya Rp868.500.000; tanah dan bangunan seluas 517 m2/312 m2 di Jakarta Timur Rp13.000.000.000; tanah seluas 4.283 m2 di Aceh Barat Daya Rp564.055.000; serta tanah dan bangunan seluas 769 m2/769 m2 di Aceh Barat Daya Rp6.000.000.000. Seluruhnya merupakan hasil sendiri.
Mirwan juga memiliki aset 11 kendaraan yang seluruhnya hasil sendiri senilai Rp3.047.000.000.
Meliputi Mobil Toyota Fortuner Tahun 2017 sejumlah Rp435.000.000; Mobil Daihatsu Pick Up Tahun 2014 Rp72.000.000; Komatsu Hydroulic Excavator PC 200-6 Tahun 2007 Rp450.000.000; Mobil Mitsubishi Colt Diesel Dump Truck FE 74 Tahun 2008 Rp185.000.000; Mobil Mitsubishi Colt Diesel Dump Truck FE SHD Tahun 2009 Rp195.000.000.
Kemudian Komatsu Excavator VC 200/5 Tahun 2004 Rp260.000.000; Mobil Toyota Fortuner VRZ 4x2 Tahun 2021 Rp450.000.000; Mobil Toyota Rush 1.55 AT Tahun 2020 Rp200.000.000; Mobil Toyota Rush 1 5S AT Tahun 2020 Rp200.000.000; Mobil Toyota Rush 1.5S AT Tahun 2020 Rp200.000.000; dan Mobil Toyota Camry 2.5V AT Tahun 2019 Rp400.000.000.
Selain itu, Mirwan yang baru saja dicopot dari jabatan Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Aceh Selatan melaporkan kepemilikan harta bergerak lainnya Rp321.400.000, kas dan setara kas Rp223.015.622, harta lainnya Rp710.000.000, dan utang sebesar Rp225.000.000.
"Total harta kekayaan Rp25.958.970.622," demikian dilansir dari laman e-LHKPN KPK.
Dalam rapat percepatan penanganan bencana di Sumatra, di Lanud Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar, Minggu (7/12) malam, Presiden RI Prabowo Subianto menyinggung Mirwan yang pergi umrah tanpa izin kala wilayahnya terdampak bencana banjir dan longsor.
Prabowo meminta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian untuk memproses pencopotan Mirwan.
"Kalau yang mau lari, lari saja enggak apa-apa. Dicopot Mendagri bisa ya, diproses," kata Prabowo.
(ryn/dal)

3 hours ago
2

















































