Lamongan, - Kodim 0812/Lamongan menunjukkan komitmennya untuk mendukung ketahanan pangan dengan mengembangkan bibit padi PMJ 01 di seluruh wilayah yang ada di Kabupaten Lamongan.
Program itu bertujuan untuk meningkatkan produksi pertanian, khususnya padi, dan membantu para petani di daerah tersebut untuk meraih hasil yang optimal.
Menurut Dandim Lamongan, Letkol Arm Ketut Wira Purbawan, upaya itu dilaksanakan sebagai bagian dari upaya untuk mendukung sektor pertanian di Lamongan, yang merupakan salah satu daerah penghasil padi terbesar di Jawa Timur.
“Dengan pengembangan bibit padi PMJ 01, diharapkan kualitas dan kuantitas hasil pertanian dapat meningkat, serta memberi manfaat yang besar bagi perekonomian masyarakat, ” ujar Dandim, dalam sosialisasi yang berlangsung di Kampung Pandu Desa Jotosanur, Kecamatan Tikung, Kabupaten Lamongan. Jumat (21/03/2025).
“Kami berkomitmen untuk membantu petani di Kabupaten Lamongan agar dapat menghasilkan padi dengan kualitas terbaik. Padi PMJ 01 ini memiliki daya tahan yang lebih baik terhadap hama dan cuaca ekstrem, sehingga diharapkan bisa meningkatkan hasil panen petani secara signifikan, ” imbuhnya.
Program pengembangan itu, nantinya akan dilakukan di 27 Kecamatan di seluruh Kabupaten Lamongan, dengan melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk kelompok tani dan penyuluh pertanian.
Kodim 0812 Lamongan juga akan memberikan pelatihan dan pendampingan teknis kepada petani, agar mereka dapat memaksimalkan potensi bibit padi PMJ 01 tersebut.
Sebagai tahap awal, bibit padi PMJ 01 sudah mulai disalurkan kepada petani di beberapa Kecamatan. Selain memberikan bibit, Kodim juga memberikan bantuan berupa alat pertanian modern untuk mendukung kegiatan bertani yang lebih efisien dan produktif.
“Program pengembangan bibit padi PMJ 01 ini diharapkan tidak hanya meningkatkan produksi pertanian, tetapi juga membantu menciptakan ketahanan pangan yang lebih stabil di Kabupaten Lamongan, ” tandasnya. (*)
