Tangan Kemanusiaan Prajurit Masariku: Membawa Harapan Kesehatan di Tanah Papua

2 weeks ago 37

PAPUA - Di antara heningnya udara pegunungan Papua, di Titik Kuat Kenyam, kehangatan muncul dari uluran tangan para prajurit Satgas Yonif 733/Masariku. Di balik seragam loreng yang penuh kebanggaan, mereka membawa sesuatu yang jauh lebih berharga: harapan. Pada Kamis 24, April 2025, mereka membuka pos pelayanan kesehatan gratis untuk masyarakat yang kesulitan mengakses layanan medis di daerah terpencil.

Bukan hanya senjata yang dibawa para prajurit, tetapi juga ketulusan. Dengan semangat dan kepedulian, mereka menawarkan pemeriksaan umum, pengobatan ringan, vitamin untuk daya tahan tubuh, dan edukasi kesehatan. Pelayanan dilakukan secara tatap muka, yang memungkinkan warga untuk langsung menerima bantuan tanpa harus menempuh perjalanan jauh ke fasilitas kesehatan.

Kehadiran para prajurit ini disambut hangat oleh warga. Senyum tulus dan perhatian penuh mereka memberikan lebih dari sekadar pengobatan fisik mereka memberikan rasa aman dan dihargai. Di setiap sudut posko, terlihat bagaimana rasa terima kasih warga mengalir begitu deras. Mereka merasa tidak hanya dilindungi oleh tentara, tetapi juga dipedulikan oleh sesama manusia.

“Kami merasa sangat dihargai. Prajurit Masariku tidak hanya datang untuk menjaga keamanan, tetapi juga hadir untuk kesehatan dan kesejahteraan kami. Ini adalah bantuan yang sangat kami butuhkan, ” ujar salah seorang warga Kampung Kenyam dengan penuh syukur.

Komandan Satgas Yonif 733/Masariku, Letkol Inf Julius J. Matakena, dengan tegas mengatakan, “Pelayanan kesehatan ini adalah wujud nyata bakti TNI kepada rakyat. Kami ingin memastikan bahwa setiap warga negara, termasuk mereka yang tinggal di daerah terpencil, memiliki akses terhadap kesehatan yang layak.”

Panglima Komando Operasi Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, juga menambahkan, “Kesehatan masyarakat Papua adalah prioritas utama kami. Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat memberikan pengobatan serta menanamkan harapan bagi masa depan yang lebih sehat dan sejahtera.”

Aksi ini mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan yang lebih dalam daripada sekadar tugas militer. Setiap tetes obat dan setiap nasihat kesehatan yang diberikan bukan hanya tentang meringankan penderitaan fisik, tetapi juga tentang membangun kepercayaan, mempererat persaudaraan, dan memberi secercah harapan untuk kualitas hidup yang lebih baik di Papua.

Dengan semangat dan dedikasi, para prajurit Masariku menunjukkan bahwa mereka adalah bagian dari masyarakat, bukan hanya penjaga negara, tetapi juga pahlawan kemanusiaan yang menghadirkan harapan di tanah yang penuh tantangan ini.

Authentication:

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Sekitar Pulau| | | |