Menumbuhkan Asa di Dekai: Marinir Satgas Pamtas RI-PNG dan Warga Merajut Persaudaraan di Tanah Papua

3 weeks ago 33

PAPUA - Di balik loreng yang tegas, ada senyum tulus dan tangan yang terulur hangat. Inilah yang tampak pada Minggu (24/8/2025) ketika personel Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 1 Marinir dari Pos Kotis hadir di Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo. Kehadiran mereka bukan hanya untuk menjaga perbatasan negara, tetapi juga merawat harapan dan menumbuhkan kebersamaan bersama masyarakat Papua.

Sejak pagi, suasana di Dekai berbeda. Anak-anak berlarian riang menyambut kedatangan prajurit Marinir. Tawa dan canda berbaur, mencairkan sekat formalitas antara rakyat dan aparat. Dalam momen penuh kehangatan itu, prajurit tak hanya berbagi cerita, tetapi juga menyelipkan pesan sederhana tentang pentingnya pendidikan dan semangat belajar bagi masa depan anak-anak Papua.

“Melalui komunikasi sosial seperti ini, kami ingin membangun hubungan emosional yang baik. TNI hadir bukan sekadar sebagai penjaga keamanan, melainkan juga sahabat bagi masyarakat, ” ujar Dansatgas Yonif 1 Marinir, Letkol Marinir Siswanto.

Warga Sambut dengan Sukacita

Kehadiran Marinir di Dekai disambut dengan penuh rasa syukur. Banyak warga mengaku terbantu, merasa lebih dekat, dan lebih terlindungi dengan adanya Satgas di sekitar mereka.

“Mereka tidak hanya menjaga keamanan, tapi juga peduli dengan kami. Kami berharap kebersamaan ini akan terus terjalin dan membawa dampak positif bagi kehidupan sehari-hari, ” ungkap seorang warga dengan mata berbinar.

Pernyataan itu sejalan dengan pandangan Pangkoops Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, yang menegaskan bahwa TNI di Papua hadir dengan pendekatan humanis. “Kami datang bukan hanya membawa senjata, tapi juga membawa hati. TNI hadir untuk merangkul, mengedukasi, dan membangun masa depan bersama masyarakat Papua, ” ujarnya.

Kekuatan TNI dalam Sentuhan Kemanusiaan

Interaksi penuh keakraban antara Marinir dan masyarakat Dekai menjadi bukti nyata bahwa kekuatan militer sejati tidak hanya diukur dari persenjataan, melainkan juga dari kemampuan merangkul rakyatnya.

Di tengah berbagai tantangan di Tanah Papua, Satgas Marinir memperlihatkan wajah lain TNI: ramah, bersahabat, dan peduli. Dari anak-anak yang tertawa riang, hingga warga yang merasa lebih tenang, semua merasakan bahwa loreng TNI hadir untuk memberi arti lebih bagi kehidupan mereka.

Merajut Benang Kebersamaan

Bagi masyarakat Dekai, kunjungan ini meninggalkan kesan mendalam. Lebih dari sekadar pertemuan, ini adalah upaya bersama untuk menumbuhkan asa dan merajut kebersamaan di tanah yang kaya akan budaya dan harapan.

Dari balik senyum para prajurit dan warga, terukir pesan kuat: Papua tidak hanya dijaga, tetapi juga dirangkul dengan kasih.

Authentication:

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Sekitar Pulau| | | |