INTAN JAYA - Di tengah hamparan pegunungan Intan Jaya, Papua Tengah, sebuah sinergi menyentuh hati terjalin antara personel TNI dan masyarakat Kampung Pogapa. Sabtu (15/11/2025) lalu, Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 113/Jaya Sakti (JS) Pos TK Pogapa bersama warga Desa Pogapa bahu-membahu memperbaiki landasan Bandara Pogapa. Fasilitas ini bukan sekadar tempat mendarat, melainkan urat nadi vital yang menghubungkan masyarakat pedalaman dengan dunia luar.
Semangat gotong royong membahana saat perataan landasan, penimbunan material, hingga pembersihan jalur penerbangan dilakukan. Setiap tindakan kecil menjadi bukti nyata kepedulian untuk memastikan pesawat perintis dapat mengangkut logistik dan memberikan pelayanan darurat tanpa hambatan.
Kehadiran Satgas disambut hangat oleh masyarakat yang aktivitas ekonomi dan kebutuhan sehari-hari sangat bergantung pada kelancaran bandara ini. Kepala Suku Distrik Homeyo, Markus Bagubau, 60 tahun, tak bisa menyembunyikan rasa syukurnya.
"Kami sangat berterima kasih atas kebaikan Satgas yang ikut memperbaiki landasan bandara ini. Ini contoh kerja sama yang baik antara Satgas dan masyarakat, " ujarnya.
Bagi Markus, bandara adalah simbol kehidupan di wilayahnya.
"Bandara adalah napas kami di sini. Jika landasannya bagus, akses udara lancar, ekonomi masyarakat ikut bergerak. Kami sangat terbantu, " jelasnya.
Ia pun berharap ikatan emosional yang terjalin erat ini terus terjaga.
"Kami berharap Satgas tetap menjadi bagian dari masyarakat kami, membantu menjaga keamanan dan kedamaian di daerah ini, " tambahnya.
Komandan TK Pogapa, Kapten Inf Kresna Cakra Wijaya, S.Tr.(Han), menegaskan bahwa kegiatan ini adalah wujud komitmen Satgas untuk hadir dan memberikan manfaat nyata.
"Kegiatan ini adalah bentuk kepedulian kami kepada masyarakat. Kami ingin hadir bukan hanya menjaga perbatasan, tetapi juga memberi manfaat nyata, " tegasnya.
Dengan perbaikan landasan Bandara Pogapa yang dilakukan secara berkala ini, Satgas Pamtas RI-PNG Mobile Yonif 113/JS berharap distribusi kebutuhan warga semakin lancar dan pertumbuhan ekonomi di kawasan pedalaman Intan Jaya semakin terdorong. Melalui kolaborasi yang berkelanjutan, keamanan, pembangunan, dan kemajuan Papua menjadi impian yang dapat diwujudkan bersama. (jurnalis)
