PUNCAK - Meskipun udara pegunungan yang dingin menggigit di Distrik Omukia, Kabupaten Puncak, semangat prajurit Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti (WYC) tidak pernah surut. Pada Jumat, 17 Oktober 2025, para prajurit TNI ini kembali menggelar aksi kemanusiaan bertajuk “Jumat Berkah”, yang kali ini mempererat kebersamaan dengan warga Kampung Eronggobak, Distrik Omukia.
Bertempat di sebuah pondok sederhana yang berlatar belakang pegunungan hijau Papua yang menawan, kegiatan ini dipimpin langsung oleh Danpos Eromaga, Letda Inf Sudirman. Dengan penuh semangat, para prajurit TNI membagikan makanan dan minuman hangat kepada warga yang hadir, yang tampak menikmati suasana kekeluargaan yang jauh dari nuansa formalitas militer.
Kebersamaan dan senyum ramah prajurit TNI menjadi penghantar antara seragam loreng dan pakaian warga sipil, menciptakan ikatan emosional yang erat antara prajurit dan masyarakat. Anak-anak, ibu-ibu, serta tokoh masyarakat duduk melingkar, menikmati santapan bersama sambil berbagi cerita dan tawa.
Menurut Letda Inf Sudirman, kegiatan ini adalah bagian dari upaya TNI untuk mempererat hubungan dengan masyarakat di daerah penugasan, tidak hanya melalui pengamanan, tetapi juga dengan berbagi kebahagiaan.
“Kami ingin masyarakat merasakan bahwa TNI selalu ada di tengah mereka, bukan hanya untuk menjaga keamanan, tetapi juga berbagi kebahagiaan. Lewat makan bersama ini, kami belajar bahwa kebersamaan adalah kekuatan terbesar yang membuat kita tetap satu dalam perbedaan, ” ujarnya penuh semangat.
“Jumat Berkah” akan menjadi kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Satgas Yonif 700/WYC, sebagai sarana untuk mempererat silaturahmi dan membangun komunikasi sosial dengan masyarakat sekitar.
Bagi warga Kampung Eronggobak, kehadiran Satgas Yonif 700/WYC tidak hanya memberikan makanan hangat, tetapi juga rasa dihargai dan diperhatikan. Mereka merasa bahwa mereka adalah bagian dari keluarga besar TNI yang selalu siap memberikan rasa aman dan harapan di tengah kehidupan yang penuh tantangan.
Panglima Komando Operasi (Pangkoops) Habema, Mayjen TNI Lucky Avianto, dalam beberapa kesempatan sebelumnya menekankan bahwa operasi TNI di Papua tidak hanya berfokus pada penegakan hukum dan keamanan.
“Tugas prajurit di Papua adalah mengamankan rakyat, menyejahterakan rakyat, dan memenangkan hati rakyat, ” tegas Mayjen TNI Lucky Avianto. “Aksi-aksi pembinaan teritorial yang humanis seperti ini adalah wujud nyata dari strategi TNI. Kehadiran kita harus dirasakan sebagai ‘Saudara Kandung’ yang selalu siap sedia membantu dan melindungi.”
Sinergi antara ketegasan dalam menjaga NKRI dan kehangatan berbagi kebaikan ini menegaskan bahwa pembangunan di Papua adalah tanggung jawab bersama, dan TNI berdiri di garis depan sebagai pengayom serta pelindung masyarakat.
Authentication:
Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono
