Safari Honai Satgas Yonif 700/WYC di Tuanggi: Ketuk Pintu Honai, Ketuk Hati Rakyat Papua

2 weeks ago 37

PUNCAK - Senyum tulus warga Kampung Tuanggi, Distrik Gome Utara, Kabupaten Puncak, menyambut hangat langkah para prajurit Satgas Yonif 700/Wira Yudha Cakti (WYC). Pada Jumat (29/8/2025), prajurit TNI itu hadir bukan dengan derap senjata, melainkan dengan sapaan penuh persaudaraan melalui program Safari Honai sebuah kegiatan silaturahmi yang menjadi jembatan hati antara TNI dan masyarakat.

Dipimpin langsung oleh Danpos Wuloni, Lettu Inf I Made Mertiana, para prajurit berjalan dari honai ke honai, rumah adat khas Papua yang menjadi simbol kehidupan masyarakat. Mereka mengetuk pintu dengan rendah hati, menyapa warga, mendengar cerita keseharian, dan menawarkan pelayanan kesehatan gratis bagi siapa pun yang membutuhkan.

Menyapa dengan Tulus, Melayani dengan Ikhlas

Suasana di Kampung Tuanggi pagi itu terasa berbeda. Warga, dari anak-anak hingga orang tua, tampak antusias berkumpul. Ada yang sekadar ingin bersalaman, ada pula yang memanfaatkan kesempatan untuk memeriksakan kesehatan mereka.

Di bawah atap honai yang sederhana, dokter dan tenaga kesehatan Satgas melayani warga dengan penuh kesabaran. Dari pemeriksaan ringan hingga pemberian obat-obatan, semua dilakukan tanpa biaya. Senyum lega terpancar di wajah masyarakat yang merasa diperhatikan, meski berada jauh di pedalaman.

“Bagi kami, Safari Honai bukan hanya tentang mendatangi rumah-rumah adat, tetapi lebih dari itu: menyapa saudara kami, mendengar keluh kesah mereka, sekaligus membantu meringankan beban kesehatan yang mereka hadapi. Kehadiran kami adalah bukti bahwa TNI senantiasa hadir di tengah rakyat, untuk rakyat, dan bersama rakyat, ” ujar Lettu Inf I Made Mertiana.

Lebih dari Sekadar Tugas Keamanan

Kegiatan ini menjadi penegas bahwa keberadaan TNI di Papua tidak hanya sebatas menjaga kedaulatan dan keamanan, tetapi juga merawat kehidupan sosial masyarakat. Di setiap langkah, terjalin kedekatan yang melampaui sekat formal antara prajurit dan rakyat.

Bagi masyarakat Tuanggi, Safari Honai menghadirkan rasa aman dan nyaman. Bagi prajurit, kegiatan ini adalah cara untuk memahami denyut kehidupan warga, sekaligus membangun hubungan emosional yang tulus.

TNI dan Rakyat dalam Lingkar Persaudaraan

Ketika prajurit duduk bersama masyarakat di dalam honai, sekat antara aparat dan rakyat seolah sirna. Yang ada hanyalah lingkar persaudaraan, di mana cerita, tawa, dan harapan dibagi bersama.

Safari Honai di Kampung Tuanggi membuktikan bahwa kedekatan sejati tidak dibangun oleh protokol atau formalitas, melainkan oleh kepedulian yang lahir dari hati. Prajurit TNI bukan hanya menjadi penjaga, tetapi juga sahabat rakyat.

Di tengah dinamika Papua, kegiatan sederhana ini menjadi simbol kuat bahwa kehadiran TNI adalah untuk menghadirkan rasa aman, menguatkan solidaritas, dan merawat harapan bagi masa depan masyarakat.

Authentication:

Dansatgas Media HABEMA, Letkol Inf Iwan Dwi Prihartono

Read Entire Article
Sekitar Pulau| | | |