Satgas Yonif 732/Banau Borong Hasil Tani Mama-Mama Papua, Wujud Nyata Kepedulian di Kampung Dangbet

3 hours ago 1

PUNCAK - Langkah humanis kembali ditunjukkan oleh prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 732/Banau. Dipimpin oleh Letda Inf Hadi, personel Satgas menyambangi para petani perempuan atau mama-mama Papua di Kampung Dangbet, Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, untuk membeli langsung hasil bumi mereka dengan harga yang layak, Selasa (28/10/2025).  

Kegiatan yang dikenal dengan istilah “Borong Hasil Tani” ini dilakukan guna membantu meningkatkan pendapatan masyarakat lokal sekaligus memenuhi kebutuhan bahan pangan prajurit di Pos Dangbet. Beragam komoditas lokal seperti sayuran segar, buah-buahan, dan umbi-umbian diborong dari para petani setempat.  

Kapten Inf Henry, Danpos Dangbet, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu bentuk implementasi kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat. 

“Kegiatan ini memiliki nilai strategis, bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan pos, tapi juga untuk mendukung ekonomi warga. Kami hadir di sini bukan sekadar menjaga keamanan, tetapi juga menjadi bagian dari keluarga besar masyarakat Papua, ” tutur Kapten Henry.  

Ia menegaskan, Satgas Yonif 732/Banau berkomitmen untuk terus menjalin hubungan yang harmonis dengan masyarakat dan mendorong kemandirian ekonomi warga.  

“Kami ingin agar mama-mama di pedalaman tidak merasa ditinggalkan. Dengan membeli langsung hasil bumi mereka, setidaknya kami bisa membantu roda ekonomi tetap berputar, ” tambahnya.  

Sementara itu, Mama Mauren, salah satu petani Kampung Dangbet, mengungkapkan rasa syukurnya atas kepedulian prajurit TNI yang mau turun langsung ke kampung.  

“Selama ini kami kesulitan menjual hasil kebun karena pasar jauh. Tapi sekarang bapak-bapak TNI datang langsung membeli, kami sangat senang dan terbantu. Terima kasih banyak, semoga kegiatan ini terus ada, ” ujarnya dengan senyum bahagia.  

Aksi Satgas Yonif 732/Banau ini disambut antusias warga Kampung Dangbet. Selain menggerakkan ekonomi, kegiatan tersebut juga mempererat hubungan antara prajurit TNI dan masyarakat Papua, menegaskan bahwa TNI bukan hanya penjaga kedaulatan, tetapi juga sahabat dan mitra dalam membangun kesejahteraan rakyat di ujung timur Indonesia.  

(Umlkh 27/AG)

Read Entire Article
Sekitar Pulau| | | |